Cara Menyimpan Map Offline Dengan Google Maps – Anda berencana ingin bepergian untuk liburan? Untuk tahun baru 2016 ini, pergi berlibur ke pantai, atau ke tempat rekreasi merupakan hal yang tepat. Namun, jika tujuan liburan anda jauh dan anda sebelumnya belum pernah kesana, maka Google Maps adalah aplikasi yang tepat untuk menemani anda.
Menggunakan Google Maps tentu saja menggunakan koneksi data agar Google Maps dapat mengunduh informasi terbaru dari tempat dan jalur yang akan anda kunjungi. Untuk mengurangi penggunaan data, anda dapat menyimpan peta secara offline. Dengan begitu, anda dapat menghemat kuota internet selama berada di perjalanan.
Cara Menyimpan Map Offline Dengan Google Maps
Di artikel ini, akan dibahas mengenai bagaimana cara menyimpan map offline. Map offline ini bukan berarti anda harus mengunduh informasi peta untuk satu negara. Di artikel ini, anda akan mempelajari bagaimana menyimpan area dari tempat anda sekarang hingga ke tujuan, sehingga tidak akan menghabiskan memori penyimpanan anda.
Yuk cari Wi-Fi dulu…
Langkah pertama agar anda tidak menggunakan kuota internet anda pastinya untuk mencari Wi-Fi. Karena untuk menyimpan area di Google Maps, anda membutuhkan beberapa puluh bahkan ratusan mega byte data yang harus anda unduh. Itu semua tergantung dari seberapa luas area yang akan anda simpan.
Jika anda menemukan Wi-Fi, langsung saja anda buka Google Maps untuk memulai.
Membuat rute perjalanan
Sekarang, tentukan tujuan bepergian anda. Silahkan anda mulai cari tempat tujuan anda di kotak pencarian. Di tutorial ini, saya akan mengunjungi Kota Nganjuk.
Jika sudah, maka tempat tujuan anda akan muncul di Google Maps. Langsung saja klik icon mobil untuk mulai membuat rute perjalanan.
Maka, Google Maps akan memperlihatkan rute perjalanan anda. Nah, sekarang anda sentuh icon “back” yang ada di smartphone anda. Sentuh hanya sekali saja.
Tampilannya akan seperti pada gambar diatas. Di gambar tersebut, anda diperlihatkan hanya posisi anda dan juga tempat tujuan anda.
Selanjutnya, buka menu Google Maps dan sentuh “Offline areas”.
Klik tanda “plus” untuk menambah offline area.
Lalu, posisikan area kotak berwarna biru agar mencakup posisi anda hingga ke tempat tujuan seperti pada gambar diatas. Jika kedua hal tersebut sudah tercakup, langsung saja sentuh “Download” untuk memulai mengunduhnya. Estimasi data yang tersimpan dapat juga anda lihat disana.
Kesimpulan
Setelah anda melakukan hal diatas, maka anda dapat menghemat kuota internet. Selama perjalanan nantinya, anda tidak akan menggunakan data internet apapun. Jika anda memiliki tips lainnya, silahkan bagikan di kotak komentar. Jika menurut anda artikel ini bermanfaat, silahkan bagikan ke teman-teman anda melalui jejaring sosial yang sudah disiapkan.
Sekian artikel Cara Menyimpan Map Offline Dengan Google Maps, semoga artikel ini bermanfaat untuk anda. Anda mungkin tertarik dengan artikel Tips Menghemat Kuota Internet Di Windows.
Gambar: Barb Ballard Melalui FreeImage