Laptop memungkinkan kita untuk bekerja dimana saja dan kapan saja, sehingga membuat kita jadi lebih produktif. Laptop juga semakin lama semakin tipis dan ringan namun semakin bertenaga, sehingga pengguna laptop saat ini lebih banyak dibandingkan pengguna komputer desktop. Untuk itu, kita harus mengetahui bagaimana cara mengatasi laptop overheat, sehingga masa pakai laptop anda menjadi lebih lama.
Tolak ukur laptop overheat
Laptop ketika digunakan suhunya pasti meningkat. Untuk itu, kita perlu mengetahui ukuran laptop kepanasan itu sebenarnya seperti apa. Sehingga belum cukup anda menyimpulkan overheat jika laptop anda panas. Berikut 3 tanda laptop overheat atau kepanasan.
- Suara kipas internal semakin kencang
- Performa laptop semakin menurun
- Laptop tiba-tiba mati. Hal ini dikarenakan kebanyakan laptop memiliki mekanisme pengaman dimana jika suhunya berada di jarak tidak aman, maka laptop akan otomatis mati untuk melindungi perangkat keras.
Untuk mengetahui informasi lebih jauh mengenai suhu di berbagai komponen laptop anda seperti prosesor maupun harddisk, anda bisa menggunakan aplikasi Speccy untuk mengetahuinya seperti gambar diatas.
Musuh utama laptop overheat
Laptop di desain sedemikian rupa agar dapat mengusir panas dengan optimal setiap kali anda memakainya. Namun, ada faktor eksternal yang membuat laptop menjadi tidak efektif dalam membuat panas. Dan musuh utamanya adalah debu dan kotoran yang menempel di komponen dalam laptop.
1. Mengusir debu dengan alat peniup udara
Tips ini kami taruh paling pertama karena merupakan cara tercepat dan juga cara paling aman karena anda tidak perlu membongkar laptop anda. Anda cukup menyiapkan alat peniup udara berbentuk kaleng maupun alat lainnya yang serupa. Perlu diingat bahwa jangan sekali-kali anda meniup dengan mulut anda, dikarenakan udara dari mulut sangat basah, sehingga dapat merusak bagian dalam laptop anda.
Seperti video diatas, silahkan semprotkan alat peniup udara melalui lubang udara di laptop yang berfungsi untuk menghirup udara.
2. Membersihkan debu melalui bagian dalam laptop
Jika cara sebelumnya tidak berhasil, cara yang ini bisa jadi cara paling mutakhir dalam mengatasi overheating. Cara ini mewajibkan anda untuk membongkar laptop anda. Jika laptop anda masih dalam masa garansi, lebih baik jika anda bawa saja ke tempat servis resminya dan biasanya tidak akan dikenakan biaya.
Jika anda memilih untuk membongkar sendiri laptop anda sendiri, hal pertama yang harus anda lakukan adalah mencari buku manual yang membahas pembongkaran laptop model anda. Biasanya, buku manual tersebut bisa anda dapatkan di situs resmi laptop anda.
Saya beri contoh untuk laptop Lenovo, anda bisa mencari buku manualnya di halaman dukungan Lenovo. Kemudian, silahkan klik Laptop dan pilih seri laptop Lenovo anda seperti gambar diatas.
Terakhir, silahkan klik “Panduan Pengguna” seperti gambar diatas. Disana terdapat cara-cara membongkar laptop anda dengan cara yang benar. Jika merk laptop anda bukan Lenovo, silahkan cari di bagian halaman dukungan dari merk laptop anda.
Ada 2 hal yang bisa anda lakukan jika anda telah membongkar laptop anda, yaitu:
a. Membersihkan debu
Setelah anda membaca dan membongkar laptop anda, silahkan gunakan Cotton Bud yang dicelupkan dengan alkohol (jangan pakai air biasa). Kemudian, bersihkan kipas laptop dan area di sekitarnya.
b. Menambahkan Thermal Paste
Thermal Paste merupakan sebuah cairan kental yang berfungsi untuk konduksi panas, khususnya di bagian prosesor maupun GPU komputer. Dengan adanya thermal paste, konduksi panas menjadi lebih baik sehingga suhu komputer anda bisa turun disaat penggunaan.
Jika anda mencari di internet, ada banyak produk thermal paste yang dijual. Pastikan anda membeli thermal paste dengan merk yang anda kenal dan harganya juga jangan terlalu murah. Contohnya produk thermal paste dari Cooler Master ini dan rating pembeliannya juga sangat bagus.
3. Menggunakan Cooling Pad
Cooling Pad juga efektif dalam menurunkan panas laptop. Namun, tidak semua Cooling Pad bisa anda beli. Ada satu kriteria yang sangat penting dalam membeli Cooling Pad.
Kebanyakan laptop mengambil udara dari bawah laptop dan udara panas akan keluar dari samping kiri, kanan, atau belakang laptop. Untuk itu, kriteria dibawah ini wajib anda ikuti agar penurunan panas laptop optimal.
Kriteria tersebut adalah belilah Cooling Pad yang menghembuskan udara ke atas, bukan ke bawah. Kenapa? Karena Cooling Pad yang menghembuskan udara ke bawah sebenarnya membuat laptop lebih panas lagi.
Selesai sudah mengatasi laptop overheat
Dengan mengikuti cara-cara diatas, pastinya panas laptop akan berkurang. Menutup aplikasi yang tidak digunakan juga bisa menjadi tips dari segi software agar kerja prosesor jadi lebih rendah.
Dan walaupun belum ada tanda-tanda laptop anda kepanasan, melakukan pembersihan internal laptop sangat disarankan, agar kinerja komputer jadi lebih bagus dan masa pakainya jadi lebih tahan lama.
boleh di cek link nya, semoga terbantu https://qr.ae/pGBzhr