Di Windowsku, kami selalu berusaha bagaimana membuat situs ini dapat diakses secepat mungkin dengan berbagai kondisi kecepatan internet. Karena semakin cepat situs diakses, semakin banyak yang akan mengunjungi dan semakin betah anda membaca disini. Salah satu faktor cepat atau tidaknya situs diakses adalah LiteSpeed ini. Yuk mengenal LiteSpeed di artikel ini.
Sebelum mulai membahas LiteSpeed ini, anda perlu mengetahui istilah yang namanya Web Server. Berikut penjelasannya.
Apa itu Web Server?
Web Server bisa berupa perangkat keras dan perangkat lunak. Di sisi perangkat keras, Web Server adalah tempat sebuah situs berada. Apapun situs yang anda akses, seluruh datanya pasti berada di sebuah Web Server. Web Server terkoneksi dengan jaringan internet, sehingga semua orang yang memiliki alamat situs bisa mengaksesnya.
Di sisi perangkat lunak, Web Server adalah sebuah bagian yang mengatur bagaimana pengguna mengakses data-data situs. Jika anda seorang Web Developer, data-data situs yang dimaksud adalah seperti HTML, CSS, Javascript, dan database. Metode cara mengaksesnya yang paling umum adalah menggunakan HTTP Server. HTTP Server merupakan perangkat lunak yang mengerti URL atau tautan (seperti windowsku.com) serta mengerti HTTP (merupakan protokol untuk melihat situs).
Sebagai contoh, ketika anda mengetik windowsku.com dan menekan tombol enter, browser anda akan mencoba mencari server yang tepat berdasarkan domain tersebut. Setelah ditemukan, HTTP Server akan menganalisa tautan dan menentukan file apa saja yang akan dikirim balik. Setelah dianalisa, HTTP Server akan mengirim balik data-data situs kepada anda dan anda bisa mengakses situs ini.
Ada banyak perangkat lunak atau software Web Server yang bisa pemilik situs gunakan. Saat ini, software Web Server yang paling populer adalah Apache. Apache memiliki peran penting terhadap perkembangan World Wide Web atau WWW. Dan saat ini telah digunakan 44,6% dari seluruh situs yang ada (Sumber: W3Techs), sehingga banyak developer web yang sudah terbiasa dalam menggunakan Apache ini.
Mengenal LiteSpeed: Web Server yang lebih cepat dari Apache
Sama seperti Apache, LiteSpeed juga merupakan Web Server, namun dengan kecepatan yang lebih tinggi hingga 6 kali lebih cepat. Sedangkan kecepatan menggunakan SSL lebih cepat 3 kali lipat dan performa untuk situs berbasis PHP lebih cepat 50% berdasarkan data dari situs BuycPanel.
Yang membuat LiteSpeed juga merupakan kabar baik bagi para pemilik situs, Sysadmin maupun developer Web bahwa LiteSpeed mendukung seluruh pengaturan yang ada di Apache. Itu artinya para developer Web dan pemilik situs yang sudah familiar dengan Apache, mereka bisa dengan mudah menggantinya dengan LiteSpeed tanpa mengubah pengaturan apapun!
Perlu diketahui bahwa Apache merupakan software Web Server berbasis Open Source. Itu artinya siapa saja bisa men-download, mempelajari, dan mengubah apapun isi dari Apache tersebut baik untuk keperluan pribadi dan komersil. Oleh karena itu, perusahaan teknologi seperti LiteSpeed bisa menggunakan Apache untuk keperluan apapun.
OpenLiteSpeed dan LiteSpeed Web Server (LSWS) Enterprise
LiteSpeed terdiri dari 2 edisi, yaitu OpenLiteSpeed dan LSWS Enterprise. Pertama adalah OpenLiteSpeed yang juga berbasis Open Source sama seperti Apache. Bagi anda seorang Sysadmin atau developer Web, anda bisa memasang LiteSpeed sekarang juga secara gratis dengan OpenLiteSpeed ini. OpenLiteSpeed sangat cocok bagi anda yang bekerja sendiri atau tim kecil dengan situs yang tidak banyak.
Sedangkan LSWS Enterprise seperti namanya hanya diperuntukkan bagi anda pemilik perusahaan besar yang memiliki banyak situs atau memiliki infrastruktur web sendiri. Seluruh keunggulan yang ada di OpenLiteSpeed juga ada di LSWS Enterprise ini, ditambah dengan keunggulan lain seperti dukungan untuk penyedia layanan hosting, fitur upgrade software tanpa adanya gangguan, dan masih banyak lagi. Perbedaan lengkapnya bisa anda lihat di halaman ini.
Jika anda ingin memiliki situs atau sudah punya situs dan ingin mencoba LiteSpeed ini, yang perlu anda lakukan adalah mencari penyedia hosting yang telah mendukung infrastruktur LiteSpeed ini. Sehingga, anda tidak perlu repot-repot konfigurasi atau hal teknis lainnya. Di Indonesia, ada beberapa penyedia hosting yang menggunakan LiteSpeed. Supaya anda tidak bingung mencarinya, ini dia salah satu penyedia hosting yang sudah menerapkan LiteSpeed.
Niagahoster
Sebagai salah satu penyedia hosting terdepan, Niagahoster semakin lama semakin meningkatkan pelayanannya. Saat ini, Niagahoster telah menerapkan 100% teknologi LiteSpeed Web Server (LSWS) Enterprise, sehingga seluruh layanan yang ada di teknologi LiteSpeed bisa anda rasakan.
Untuk merasakan teknologi LiteSpeed, anda tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam karena penyedia jasa hosting murah ini menyediakannya dengan harga terjangkau. Setelah anda membuat situs, baik situs custom yang anda buat dari awal maupun menggunakan WordPress, anda langsung bisa merasakan LiteSpeed.
Selain teknologi LiteSpeed, anda juga bisa merasakan fitur lain seperti penggunaan CDN Cloudfare agar situs anda cepat di akses walaupun dari luar negeri sekalipun, penggunaan HTTP/2 sebagai protokol terbaru, perlindungan Spam, keamanan dengan BitNinja, dan dukungan teknis selama 24/7. Dengan segudang fitur tersebut, menjadikan Niagahoster salah satu hosting terbaik yang bisa anda dapatkan untuk apapun kebutuhan situs anda dengan harga terjangkau.
LiteSpeed jadi solusi mudah untuk optimasi situs
Kecepatan loading situs sangatlah mempengaruhi orang-orang yang mengakses situs anda, apalagi bagi anda yang memiliki situs untuk kebutuhan bisnis. Saya pun selalu mencari cara agar Windowsku.com selalu cepat diakses dan anda bisa memulainya dengan menggunakan hosting yang telah menerapkan LiteSpeed.
Lalu, bagaimana menurut anda artikel mengenal LiteSpeed ini? Apakah anda tertarik mulai membuat situs dengan hosting LiteSpeed? Silahkan ketik di kotak komentar dan bagikan pengalaman anda.